Panduan Budidaya Sawo Kecik Cepat Panen Untuk Pemula
Sawo Kecik adalah sawo yang biasa tumbuh di jawa maka sering di sebut dengan sawo jawa. dalam bahasa jawa sawo becik ialah buah yang mengandung banyak kebaikan. hampir setiap rumah di pedesaan jawa menanam pohon sawo kecik di depan rumahya. Ciri khas buah ini adalah manis dan gurihnya saat buah sudah matang. aroma yang di pancarkan dari buah sawo kecik juga sangat menyengat, harumnya jika sudah matang sangat terasa.
Spesifikasi Sawo Kecik:
- Tinggi Pohon Sawo kecik Mencapai 25 meter.
- Diameter Pohon sawo kecik mencapai 100 cm.
- Daun Sawo Kecik mengelompok pada bagian ujung batang.
- Di permukaan bawah daun sawo kecik berwarna keputihan dan halus seperti beludru dengan tangkai daun tidak menebal.
- Panjang kelopak daun Sawo kecik 7 mm.
- Buah sawo kecik berbentuk bulat telut dengan ukuran kecil.
- Warna kulit sawo kecik berwarna hijau saat muda
- Warna Kulit sawo kecik saat tua berwarna coklat muda, orange, merah terang dan merah tua/kehitaman saat matang.
- Kulit sangat tipis dan mudah sekali terkelupas.
- Rasa sawo kecik ini manis dan ada juga yang agak sepat.
- Baca Juga ya: Panduan Budidaya Tanaman Brotowali Untuk Pemula
Mempersiapkan Lahan Tanaman Sawo Kecik
Hal pertama yang harus di lakukan ada menyiapkan lahan tanah untuk budidaya buah Sawo Kecik. Tanah yang kita persiapkan harus di olah terlebih dahulu. Membersihkan lahan tanah dari sampah dan tanaman liar yang ada. Setelah nya lakukan pengemburan tanah dengan cangkul maupun traktor sampai tanah benar - benar siap untuk di tanami. Buat lubang pada lahan tanah diameter 60cm dengan kedalaman 65cm. untuk jarak lubang jika lahan nya cukup besar bisa di kasih jarak 5-10m.
Mempersiapkan Benih Sawo Kecik
Siapkan dahulu alat dan bahan seperti: Serat kelapa atau plastik, tali, pisau, cabang tua yang akan di cangkok dan juga media tanam cangkok berupa tanah yang dicampur dengan pupuk kandang.Setelah itu buatlah 2 irirsan atau keratan melingkar pada cabang yang akan dicangkok, kemudian kupas kulit cabang pada bagian yang di kerat setelah itu hilangkan kambiumnya dengan cara dikerik hingga tampilan cabang kering. Diamkan selama 3-5 hari.
Setelah itu, olesi bidang bekas keratan atau sayatan yang kering dengan zat penumbuh akar, lalu ambil pembungkus cangkok yang bisa terbuat dari plastik atau sabut kelapa lalu ikat pada bagian bawah keratan cabang lalu masukan media tanam dan padatkan, kemudian ikat kembali dengan tali bagian atas keratan cabang dan juga bagian tengah bungkusan cangkok dan buatlah lubang kecil dengan jarum. Bibit cangkok akan berakar setelah berumur sekitar 1,5 hingga 3,5 bulan setelah proses pencangkokan. Setelah berakar potong bibit cangkok tepat dibawah bidang karatan cabang.
Kemudian lakukan pendederan bibit cangkok, siapkan polybag berdiameter 15-25cm atau disesuaikan dengan ukuran bibit cangkok dan media tanam dibuat dari campuran tanah dan pupuk kandang. Masukkan media tanam dalam polybag hingga setengah bagian. Selanjutnya, tanam bibit cangkok tepat dibagian tengah polybag namun sebelum ditanam pembungkus cangkokan dilepas dan ranting,daun,dahan yang berlebih dipangkas sebagian untuk mengurangi penguapan. Masukan kembali media tanam namun jangan terlalu penuh sambil padatkan tanah pada bagian pangkal batang. Siram media tanamnya hingga cukup basah lalu simpan bibit pada tempat yang teduh dan lembab . lakukan pemeliharaan terhadap bibit selama sekitar 1-1,5 bulan agar bibit beradaptasi dan memiliki tunas serta akar yang baru, barulah bibit cangkok dapat dipindahkan ke lahan tanam sesungguhnya.
- Baca Juga ya: Panduan Budidaya Buah Pir Berbuah Banyak Dengan Mudah
Segera lakukan penanaman jika benih Sawo Kecik Sudah Siap. Pertama lepas pot pada benih bekas cangkokan secara pelan - pelan agar tidak merusak akar pada benih sawo kecik. Masukkan Benih tersebut ke dalam lubang yang sudah kita siapkan dan timbun menggunakan tanah yang sudah di campur dengan pupuk organik. siram dengan air secukupnya agar tanah dapat memadat.
Proses Perawatan Tanaman Sawo Kecik
Untuk Perawatannya, lakukan penyiraman di pagi dan sore hari. dan agar tanaman dapat memiliki nutrisi yang cukup sebaiknya berikan pupuk kandang maupun pupuk organik. Bersihkan dari tanaman pengganggu lainnya agar tanaman sawo kecik pertumbuhannya tidak terganggu. Perlu pemangkasan agar tanaman tumbuh dengan baik dan serangan hama dan penyakit dapat berkurang. Saat tanaman telah mencapai ketinggian 100-160 cm, lakukan pemangkasan pertama hingga tigginya menjadi 75-150 cm, setelah setahun tunas yang dipangkas tumbuh maka lakukan pemangkasan kembali hingga tanaman menjadi 25-40 cm. Pemangkasan ini dilakukan pada musim hujan.
Proses Pemanenan Sawo Kecik
Pemanenan bisa dilakukan ketika tanaman sudah berumur 5 tahun. Untuk pemanenan buah dapat di lakukan dengan cara di petik karena buah ini tidak dapat matang secara bersamaan dalam satu pohon. tetapi bisa jiga di lakukan dengan cara serempak kalau buah sawo kecik terlihat lebih banyak yang sudah berumur tua. untuk menandai bahwa sawo kecik tersebut sudah tua, bisa kita lihat dari warnanya yang merah tua kehitaman.
- Baca Juga ya: Panduan Membudidaya Sayur Brokoli Dengan Hidroponik
Cukup Tertarik kan untuk melakukan Panduan Budidaya Sawo Kecik Cepat Panen Untuk Pemula. Semoga bermanfaat untuk di peraktekan Jika ada pertanyaan silahkan comment di bawah. Jangan lupa ikuti terus Update terbaru dari Wacana29. Sekian dan terimakasih. Sampai jumpa di artikel berikut nya.]
0 Response to "Panduan Budidaya Sawo Kecik Cepat Panen Untuk Pemula"
Post a Comment